Contact Us

Name

Email *

Message *

Tv mati bagian vertikal

Tv mati bagian vertikal

Kerusakan pada bagian vertikal ini terjadi karena beberapa faktor,di antaranya ,
1. tegangan terlalu tinggi/over lop.
2. elco filter bocor atau rusak ,
3. solderan pada kaki IC retak atau terlepas.
4.devleksi putus ,
5. Ic  vertikalnya mati ,
6. Osilator out vertikal tidak keluar.  Sebelum mencari kerusakan pada bagian ini kita sudah dapat mengatahuinya dengan melihat tampilan gambar pada layar,kalau layar hanya terdapat garis horizontal kecil atau gambar tidak penuh,berarti sudah bisa dipastikan tv tersebut mengalami kerusakan pada bagian vertikalnya.langsung saja kita mulai O P E R A S I....................
 Setelah kita lepas tutup belakang tv, langsung saja cari IC bagian vertikal atau IC seperti gambar di atas atau yang sejenis,balikkan PCB lalu hidupkan mesin kemudian tes dengan avo meter posisi 50V DC.tes tegangan pada bagian B+ vertikal biasanya tegangan ini antara 24V sampai 26V,ada juga yang menggunakan tegangan 40V.

Jika tegangan tersebut ada, dan IC vertikal panasnya tidak wajar,lepas dan ganti saja dengan yang baru,tapi jika  teganganya tidak ada cari dahulu sumber tegangannya itu,untuk tegangan vertikal biasanya di suplay dari flybeck,ada juga yang ngambil dari regulator,biasanya ada hambatannya yang mati,lepas dan ganti juga dengan yang baru.Hapir lupa....!!

 Sebelum mencoba menghidupkan mesin,periksa juga Elco 100uf/35v,elco ini terletak di dekat ic vertikal setelah dioda filter tegangan vertikal,lepas saja dan ukur dengan tes capasitor,atau langsung saja kita ganti dengan yang baru juga yang agak besar nilainya misalnya :220uf/35v atau 220uf/50v

Biasanya IC vertikal akan cepat panas dan mati kalau elco filter ini sudah tidak normal atau sudah berkurang nilai capasitasnya.sering saya menjumpai kasus tv yang rusak ic vertikalnya setelah di ganti icnya, dapat beberapa hari bahkan tidak sampai hitungan hari sudah mati lagi,setelah saya cek ternyata elco filternya tidak di ganti,setelah saya ganti semua ic sama elconya bisa tahan sampai bertahun tahun.

1.01 Bagian defleksi vertikal berfungsi untuk menyediakan arus gigi gergaji ke kumparan defleksi vertikal agar garis-garis horisontal yang dihasilkan oleh defleksi horisontal melakukan penyapuan mulai dari bagian atas layar dan bergerak kearah bagian bawah layar. Penyapuan secara vertikal sistim PAL mempunyai frekwensi 50 Hz dan sistim NTSC 60 Hz. Sirkit defleksi vertikal ada beberapa variasai, ini berbeda dengan sirkit defleksi horisontal yang pada semua televisi hampir sama. Secara garis besar bagian defleksi vertikal terdiri dari :

Vertikal osilator (vertikal countdown)
Ramp generator
Penguat vertikal drive
Penguat vertikal-out
Pum-up (flyback generator)
Sirkit umpan balik
Kumparan defleksi vertikal

1.02  Vertikal Countdown sebagai osilator vertikal. Vertikal count-down mendapat input dari frekwensi horisontal count-down dan membaginya sehingga diperoleh frekwensi vertikal.Pada bagian ini terdapat sirkit yang dinamakan "vertikal window-counter" yang berfungsi untuk mengatur secara otomatis besarnya frekwensi vertikal. Tanpa ada sinyal video input, osilator vertikal berosilasi pada frekwensi bebas sekitar 45 hingga 55Hz. Jika kemudian pesawat menerima sinyal video sistim PAL, vertikal window-counter akan mengunci osilator vertikal pada frekwensi 50Hz. Dan jika menerima sinyal video sistim NTSC akan otomatis mengunci frekwensi vertikal menjadi 60Hz 
Jika karena sesuatu kerusakan sehingga frekwensi tidak dapat terkunci, maka akan meyebabkan :

Gambar rolling keatas jika frekwensi lebih rendah
Gambar rolling kebawah jika frekwensi lebih tinggi.

1.03  Ramp-generator – Pulsa vertikal dari osilator masih berbentuk kotak, ramp-generator berfungsi untuk mengubah bentuk sinyal kotak menjadi bentuk gigi gergaji. Bentuk sinyal gigi gergaji ditentukan oleh nilai filter resistor-kapasitor yang terdapat pada bagian ini. 
Sirkit vertikal count-down dan sirkit ramp-generator umumnya ada didalam IC jungel. Tetapi ada sirkit tertentu dimana ramp generator ada didalam IC vertikal-out, misal pesawat yang menggunakan TA8690 dan TA8445.

1.04  Penguat Vertikal Drive - berfungsi untuk memperkuat sinyal vertikal sebelum diumpankan ke bagian penguat vertikal-output. sikit umumnya menadi satu dengan penguat power vertikal out.

1.05  Penguat power Vertikal- Out - Sinyal vertikal gigi gergaji diperkuat oleh bagian ini agar mampu menyediakan power arus gigi gergaji ke kumparan defleksi vertikal. Prinsisp kerja penguat vertikal-out tidak berbeda jauh dengan penguat power-audio.

1.06  Pump Up (flyback generator) - Sinar elektron melakukan penyapuan secara vertikal dari bagian atas layar ke bagian bawah. Untuk melakukan penyapuan ulang selanjutnya maka sinar elektron harus kembali dengan cara yang cepat ke bagian atas layer. Untuk melakukan hal ini diperlukan pulsa yang lebih kuat tetapi hanya sesaat saja yang dinamakan pulsa vertikal-retrace, dimana untuk membentuk pulsa ini dibutuhkan tegangan suply yang lebih tinggi pada bagian penguat vertikal-out. 
Saat melakukan penyapuan-vertikal dari bagian atas layar ke bagian bawah layar sirkit vertikal-out umumnya membutuhkan tegangan suply sekitar 25v. Dan pada saat vertikal-retrace atau kembali dari bagian bawah ke bagian atas layar dengan cepat membutuhkan tegangan suply yang lebih besar yaitu sekitar 50v. Sirkit vertikal pump-up ada didalam IC vertikal-out dan berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi sesaat pada saat vertikal-retrace dan membutuhkan komponen eksternal yang terdiri dari sebuah diode dan sebuah elko. Sirkit vertikal-drive, pump-up dan penguat vertikal-out umumnya menjadi satu kemasan dalam IC vertikal-out. Ada beberapa jenis IC vertikal-out yang tidak menggunakan sirkit pump-up. Sebagai penggantinya bagian vertikal-out membutuhkan 2 macam suply Vcc, yaitu suply tegangan rendah dan suply tegangan tinggi.

1.07  Umpan balik (feedback) - Pengaruh panas menyebakan karakteristik komponen sedikit berubah. Oleh karena itu untuk memperoleh bentuk gigi gergaji yang linear dan stabil digunakan sirkit umpan-balik dari keluaran vertikal-out ke bagian ramp-generator. 

Ada 2 macam jalur sirkit umpan balik, yaitu
Umpan balik dc – merupakan umpan balik tegangan dc. Jika jalur umpan balik ini putus maka akan menyebabkan defleksi vertikal tidak kerja Umpan balik ac – merupakan umpan balik pulsa-pulsa sinyal ac. Jika jalur umpan balik ini putus maka akan menyebabkan raster vertikal tidak linear atau melipat.

1.08  Kumparan defleksi vertikal - Berbeda dengan kumparan defleksi horisontal, kumparan defleksi vertikal digulung pada sebuah intiferit. Terdiri dari 2 buah kumparan yang dipasang pada kiri kanan leher tabung gambar dan umumnya disambung secara parallel.

1.09  Macam-macam konfigurasi IC vertikal out.
Kopel ac – huhungan dari bagian output ke kumparan def yoke disambung secara langsung.
Kopel dc – hubungan dari bagian output ke kumparan def yoke melalui sebuah kapasitor elko (biasanya bernilai 1000u/35v).Konfigurasi  ini membutuhkan 2 macam tegangan (tegangan miror plus-minus).Kopel dc menggunakan input deferensial – menggunakan 2 buah input driver dari IC jungel.




No comments:

Popular Post Thumb

Back To Top